IBD
Manusia dan Harapan
1. Pengertian
-
Manusia
Manusia secara bahasa berasal
dari kata “manu” (sansekerta), “mens”(latin), yang berarti berfikir, berakal
budi atau makhluk yang berakal budi. Secara istilah manusia dapat diartikan
sebuah konsep atau sebuah fakta, sebuah gagasan atau realitas, sebuah kelompok(genus)
atau seorang individu.
-
Harapan
Harapan atau asa adalah bentuk
dasar dari kepercayaan akan sesuatu yang diinginkan akan didapatkan atau suatu
kejadian akan bebuah kebaikan di waktu yang akan datang. Pada umumnya harapan
berbentuk abstrak, tidak tampak, namun diyakini bahkan terkadang, dibatin dan
dijadikan sugesti agar terwujud. Namun ada kalanya harapan tertumpu pada
seseorang atau sesuatu. Pada praktiknya banyak orang mencoba menjadikan
harapannya menjadi nyata dengan cara berdoa atau berusaha.
Beberapa
pendapat menyatakan bahwa esensi harapan berbeda dengan "berpikir
positif" yang merupakan salah satu cara terapi/ proses sistematis dalam psikologi untuk menangkal "pikiran negatif"
atau "berpikir pesimis".
Kalimat
lain "harapan palsu" adalah kondisi dimana harapan dianggap tidak
memiliki dasar kuat atau berdasarkan khayalan serta kesempatan harapan tersebut menjadi
nyata sangatlah kecil.
2. Opini
Keterkaitan manusia dan harapan yaitu, bahwa
setiap manusia memiliki suatu harapan atau suatu yang ingin dicita-citakan. Harapan
yang dimiliki setiap manusia berbeda-beda Misal, ingin masuk sekolah favorit,
ingin masuk perguruan tinggi negeri atau ingin menjadi tentara/polisi.
Terkadang sesuatu yang tidak diharapkan terjadi yaitu gagal dalam ujian test.
Walaupun sudah berusaha semaksimal mungkin. Harapan tidak akan tercapai bila
kita tidak dengan usaha dan berdoa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar